Berikut kami sampaikan pengumuman tentang Mekanisme Pelaksanaan Daftar Ulang terkait hasil akhir seleksi penerimaan calon taruna (SIPENCATAR) Diploma III Jalur Reguler Pola Pembibitan dan Non Pola Pembibitan Politeknik Pelayaran Banten Tahun Diklat 2021/2022.
Tangerang (22/9) – Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha Tjahjagama melantik 258 perwira remaja transportasi Program Diklat Pelaut Tingkat III dan Diklat Pelaut Tingkat IV Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten. Dengan menerapkan protokol Kesehatan yang ketat, Upacara pelantikan dilakukan secara langsung di Auditorium Aldebaran Kampus Poltekpel Banten.
Mengusung tema “Creating Leader Of Tomorrow In Maritime Industry Through A Sustainable Campus”, sejalan dengan salah satu komitmen IMO untuk membantu negara-nagara Anggota PBB dalam menciptakan masa depan yang berkelanjutan yang merupakan salah satu dari 17 tujuan Pembangunan Berkelanjutan SDGs.
“Saya berharap bahwa Politeknik Pelayaran Banten sebagai salah satu lembaga pendidikan dan pelatihan Pelayaran dapat mencetak SDM Pelaut yang tangguh dan memiliki KSA (Knowledge, Skill, Attitude) yang mumpuni untuk melaksanakan pekerjaan diatas kapal dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan laut.” harap Arif Toha.
Dalam sambutannya, Arif Toha mengucapkan selamat kepada para lulusan yang baru saja dilantik atas keberhasilan menyelesaikan jenjang Pendidikan dan Pelatihan.
“Selamat kepada Saudara-saudara yang telah berhasil menyelesaikan jenjang diklat kepelautan tersebut, kiranya dengan pelantikan Perwira Remaja Transportasi ini dapat meningkatkan motivasi Saudara-saudara untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, terus belajar dan kembangkan diri saudara untuk bersama-sama membangun Indonesia.” ucap Arif Toha.
“Dunia saat ini mengakui bahwa Pelaut adalah pekerja kunci yang memegang peranan penting terhadap keberlangsungan kehidupan di bumi ini terlebih lagi saat berhadapan dengan pandemi covid-19, pelaut memiliki peranan penting dan strategis dalam menjaga keseimbangan pergerakan perpindahan orang dan barang serta menjamin komoditas didunia agar tetap berjalan lancar, aman dan selamat sampai tujuan.” ungkap Arif Toha.
Sesuai dengan STCW Amandemen Manila Tahun 2010, lembaga pendidikan haruslah memiliki mutu yang baik dan mampu mencetak lulusan yang kompeten sehingga dapat menjadi pelaut yang handal, berdaya saing, dan peduli terhadap lingkungan khususnya lingkungan maritim.
Ia juga menyampaikan bahwa Indonesia memiliki sumber daya lautan yang sangat besar, maka diperlukan banyak kompetensi untuk mengolah kekayaan Bangsa tersebut, dengan hal tersebut, saat ini Pemerintah berfokus memanfaatkan segala potensi sumber daya kelautan dengan pembangunan infrastruktur Pelabuhan, transportasi laut, yang diiringi dengan pembangunan industri maritim.
“Saat ini Pemerintah fokus untuk memanfaatkan segala potensi sumber daya kelautan, membangun transportasi laut dan infrastruktur pelabuhan yang disertai dengan pembangunan industri maritim dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia kepelautan dan membangun kekuatan ekonomi masyarakat.”, tambah Arif Toha.
Dalam sambutannya, Arif Toha berpesan kepada Poltekpel Banten untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan pelatihan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat untuk menghasilkan sumber daya manusia transportasi laut yang handal, professional dan berintegritas.
“Saya berharap Politeknik Pelayaran Banten terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta peserta diklat untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia Transportasi Laut yang Andal, Profesional dan berintegritas untuk mengarungi seluruh lautan baik di Indonesia maupun di luar negeri.” harapnya
Tak lupa dalam sambutannya, Arif Toha berpesan kepada para perwira remaja yang baru saja dilantik untuk menjaga semangat belajar untuk meningkatkan knowledge dan skill agar dapat bersaing dengan seluruh pelaut di dunia.
“Kepada perwira pelayaran yang dilantik hari ini agar dapat menjaga semangat untuk terus belajar serta meningkatkan Knowledge dan skill untuk dapat terus bersaing dengan pelaut-pelaut dari negara lain, serta tingkatkan attitude yang saat ini menjadi poin yang tidak kalah penting dibandingkan knowledge dan skill.” Ucap Arif Toha.
258 lulusan yang dilantik terdiri dari, 111 orang lulusan Diklat Pelaut Tingkat III Program Studi Nautika, 90 orang lulusan Diklat Pelaut Tingkat III Program Studi Teknika, 36 orang lulusan Diklat Pelaut Tingkat IV Program Studi Nautika dan 21 orang lulusan Diklat Pelaut Tingkat IV Program Studi Teknika.
Tangerang, 22 September 2020 HUMAS Poltekpel Banten | Jl. Raya Karang Serang No. 1, Kab.Tangerang
Berikut kami sampaikan pengumuman jadwal masuk asrama bagi calon taruna non ikatan dinas program Diklat Pelaut III Pembentukan Reguler tahun diklat 2021/2022.
Harap diperhatikan dengan seksama terkait syarat dan ketentuan dalam pelaksanaan masuk asrama yang tercantum dalam pengumuman.
Berikut kami sampaikan hasil akhir seleksi SIPENCATAR non ikatan dinas program Diploma III Pembentukan Mandiri tahun diklat 2021/2022.
Daftar nama peserta yang lulus, serta daftar nomor Virtual Account dan daftar perlengkapan yang harus dibawa terdapat pada lampiran pengumuman ini, mohon dapat diperhatikan dengan seksama.
Berikut kami sampaikan hasil akhir seleksi SIPENCATAR non ikatan dinas program Diklat Pelaut III Pembentukan Mandiri tahun diklat 2021/2022.
Daftar nama peserta yang lulus, serta daftar nomor Virtual Account dan daftar perlengkapan yang harus dibawa terdapat pada lampiran pengumuman ini, mohon dapat diperhatikan dengan seksama.